NAHIMUNKARNEWS.COM -- Ledakan Bom bunuh diri tiba-tiba mengguncang di tengah iring-iringan peringatan Maulid Nabi Muhammad saw di Kota Akur...
NAHIMUNKARNEWS.COM -- Ledakan Bom bunuh diri tiba-tiba mengguncang di tengah iring-iringan peringatan Maulid Nabi Muhammad saw di Kota Akuressa, Srilanka Selatan, Selasa (10/3). Dalam peristiwa ini, 14 orang tewas dan 41 lainnya terluka termasuk Menteri Pos dan Telekomunikasi Mahinda Wijesekara.
Semula pawai Maulid yang diiringi tetabuhan itu berlangsung meriah. Enam menteri ikut serta. Sebelum rombongan mencapai masjid, tiba-tiba ledakan terjadi. Suasana berubah kacau. Peserta pawai berlarian. Belasan jasad bergelimpangan. Wijesekara tergeletak bersimbah darah.
Segera, tubuh sang menteri digotong ke sebuah van yang membawanya rumah sakit terdekat. Wijesekara dikabarkan kian kritis dan telah diterbangkan menuju Kolombo untuk pembedahan.
Pemerintah Srilanka menuding kelompok perlawanan Macan Tamil Eelam [kelompok teroris yang berafiliasi dengan alqaeda yang berpaham wahabi] sebagai penanggungjawab serangan dalam pawai tersebut. Serangan ini terjadi di tengah upaya pasukan keamanan Srilanka menekan pertahanan kelompok Macan Tamil di kantung kekuasaan terakhir mereka di bagian timur laut Srilanka.
Diduga serangan nekat ini terjadi setelah ceramah dari DR Zakir Naik Dai Radikal wahabi yang tinggal di India, dalam salah satu ceramahnya ia pernah menyinggung haramnya peringatan Maulid Nabi dan yang memperingatinya tempatnya di neraka.
Lihat videonya detik detik ketika bom meledak dalam iring-iringan warga yang Memperingati Maulid Nabi Muhammad saww.
Bom Maulid Nabi
Semula pawai Maulid yang diiringi tetabuhan itu berlangsung meriah. Enam menteri ikut serta. Sebelum rombongan mencapai masjid, tiba-tiba ledakan terjadi. Suasana berubah kacau. Peserta pawai berlarian. Belasan jasad bergelimpangan. Wijesekara tergeletak bersimbah darah.
Segera, tubuh sang menteri digotong ke sebuah van yang membawanya rumah sakit terdekat. Wijesekara dikabarkan kian kritis dan telah diterbangkan menuju Kolombo untuk pembedahan.
Pemerintah Srilanka menuding kelompok perlawanan Macan Tamil Eelam [kelompok teroris yang berafiliasi dengan alqaeda yang berpaham wahabi] sebagai penanggungjawab serangan dalam pawai tersebut. Serangan ini terjadi di tengah upaya pasukan keamanan Srilanka menekan pertahanan kelompok Macan Tamil di kantung kekuasaan terakhir mereka di bagian timur laut Srilanka.
Diduga serangan nekat ini terjadi setelah ceramah dari DR Zakir Naik Dai Radikal wahabi yang tinggal di India, dalam salah satu ceramahnya ia pernah menyinggung haramnya peringatan Maulid Nabi dan yang memperingatinya tempatnya di neraka.
Lihat videonya detik detik ketika bom meledak dalam iring-iringan warga yang Memperingati Maulid Nabi Muhammad saww.